MENGENAL SEDIKIT TENTANG BERDIRINYA PONDOK PESANTREN DARUL ULUM & JUGA TOKOH PENTING DI BALIK PESANTREN DARUL ULUM
1. Romo Kiai Muta'alimin bin Kiai Muhamad Tomir bin Kiai Sahyadi
Beliau adalah pendiri sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Darul Ulum, Gombong, Belik. Beliau lahir pada tanggal 4 Mei 1971 di Desa Plakaran, Kec.Moga, Kab.Pemalang, Jawa Tengah. Dengan bekal keilmuannya yang tinggi, yang beliau kaji dari kiai-kiai sepuh dan pondok-pondok salaf yang ada di Jawa ini seperti di Pondok Pesantren Baitul Karim Randudongkal, Pemalang, Jawa Tengah kurang lebih 4 tahun, Pondok Pesantren Nurul Huda, Moga, Pemalang kurang lebih 4 tahun, dan Pondok Pesantren Miftahul Ulum, Pare, Kediri, Jawa timur kurang lebih 9 tahun.
Pada tahun 1993 di Desa Gombong, Kecamatan Belik,Pemalang, beliau beserta tokoh masyarakat menggagas berdirinya lembaga pendidikan agama yaitu TPQ (Taman Pendidikan Al-Qur'an). Karena pada saat itu, di Desa Gombong merupakan desa yang lemah akan pengetahuan agamanya. Hal ini disebabkan karena minimnya sarana pendidikan dan tenaga pendidik. Karena pada saat itu juga ada keterbatasan tempat, maka proses belajar mengajar bertempat di rumah pribadi selama 2 tahun. Hingga berdirinya gedung resmi 2 lokal atas prakarsa Kiai Muta'alimin dan partisipasi masyarakat setempat. Setelah itu diadakanlah pengajian umum dalam rangka Khotmil Qur'an sekaligus peresmian TPQ, yang diresmikan oleh Bapak Bupati Pemalang pada tahun 1995.
Setelah berdirinya gedung dan sudah di resmikan, Kiai muta'alimin perlahan-lahan mengembangkan jenjang Pendidikan yakni Madrasah Diniyah Awaliyah, Wustho, dan Ulya. Hal ini menunjukkan bahwa perintisan dan perjuangan yang begitu besar dari Romo yai Muta'alimin sudah mulai menunjukkan hasil dan mulai mendapat dukungan dari masyarakat dengan menyekolahkan anak-anaknya ke madrasahnya.
Untuk melengkapi dan mengembangkna syiar agama Islam di Desa Gombong tersebut, Romo yai Muta'alimin mengajak kepada terkemuka agama (asatid dan asatidah) sedesa Gombong, agar mengadakan lembaga pendidikan agama dengan metode dasar seperti TPQ. Sehingga, sampai saat ini di pelosok-pelosok Desa Gombong sudah berkembang maju akan lembaga pendidikan dari TPQ sampai Madrasah. Dan itu semua karena ridho Allah SWT dan perjuangan yang ikhlas dari beliau Romo yai Muta'alimin. Sehingga, dengan berbekal ketekunan dan kesabaran serta penguasaan ilmu agama yang cukup dan berinteraksi dengan masyarakat yang baik, maka perkembangan pendidikan agama di Desa Gombong dan sekitarnya di bawah bimbingan Romo yai Muta'alimin mengalami kemajuan pesat yang sangat mengagumkan.
Kemudian atas dorongan dan permintaan masyarakat setempat juga masukan dan anjuran dari teman-teman seperjuangan, serta do'a restu dari guru-guru beliau, maka pada tahun 2000 berdirilah bangunan gedung Pondok Pesantren Darul Ulum yang cukup sederhana di tengah-tengah masyarakat yang di asuh oleh beliau sendiri. Beliau menamai Darul Ulum yang artinya Gedungnya beberapa Ilmu, itu atas saran dan tafa'ulan serta tabaruka dari pondok beliau di Jombang, pare, Kediri, Jawa Timur yang bernama Miftahul Ulum yang artinya kuncinya beberapa ilmu (kata pendek setiap gedung pasti mempunyai kunci), serta atas izin dari guru-guru beliau.
Di pondok Pesantren Darul Ulum bukan hanya diadakan sekolah keaagamaan saja, melainkan juga sekolah formal seperti TK, SMP, dan SMK. Para santrinya juga selain diajarkan tentang keagamaan, beliau juga mengajarkan agar bisa mengelola duniawi yang baik dan benar menurut syariat Islam yakni seperti dalam perdagangan, pertanian, peternakan, dan lain sebagainya.
2. Ibu Nyai Nurul Muzen binti H. Sakyad
Beliau adalah istri dari Abah kiai Muta'alimin. Beliau lahir pada tanggal 11 November 1980 di Desa Gombong, Belik, Pemalang. Sosoknya yang bijaksana, penyantun dan baik hati, selalu menjadi penyemangat kiai Muta'alimin dalam mensyiarkan agama Islam di Desa Gombong. Beliau pernah nyantri di Pesantren Roudotul Muta'alimin, Comal, Kedawung, Siduarjo dan TPQ Kebon Dalem Pemalang.
Umi Nurul Muzen juga berperan penting dalam hal perjuangan menyiarkan agama Islam di Desa Gombong. Beliau selalu mensupport Kiai Muta'alimin dalam hal ini, sehingga dengan dukungan beliau Kiai Muta'alimin bisa mewujudkan Pondok pesantren Darul Ulum di Desa Gombong ini. Dengan bekal keilmuannya yang cukup, beliau Umi Nurul Muzen juga ikut andil dalam mengajar santri-santrinya, bahkan dari awal perintisan. Sehingga sampai sekarang pondok pesantren DARUL ULUM sudah semakin maju dalam bidang formal & non formal.
Abah Yai Muta'alimin & Umi Nurul Muzen adalah sosok penting di balik Pondok Pesantren DARUL ULUM. Dengan akhlak keduanya yang luhur, sangat baik untuk menjadi uswatun khasanah kita semua sebagai santrinya. Mudah-mudahan keduanya beserta dengan keluarga nya selalu ada dalam lindungan Allah, berkah umurnya, berkah rizkinya, berkah segala-galanya, dan mudah-mudahan selalu di beri keistiqomahan dalam mensyiarkan agama islam, yang akan di ganjar dengan ganjaran yang setimpal oleh Allah SWT amin yarobbalalamin....
Dengan hadirnya Pondok Pesantren "DARUL ULUM" ini, walaupun masih jauh dari sempurna dari kondisi sebenarnya. Kami harap dapat diketahui oleh banyak pihak, sehingga dapat dijadikan alternatif dalam mencari dan memilih lembaga pendidikan, terutama yang berbasis pesantren.
______________________________________________________
Sekian sekilas profil tentang berdirinya PONDOK PESANTREN DARUL ULUM beserta sosok di balik itu terimakasih 🙏🙏
Komentar
Posting Komentar